Ada istilah"mencuri" penghasilan Google yg sudah mencapai Rp. 100 Trilyun per
bulan tsb.
He..he....Itu
bukan mencuri beneran yah.
Maksudnya
begini :
Penghasilan
terbesar Google berasal dari Iklan (80%), yaitu iklan di mesin pencarinya,
iklan jaringan Display (Adsense), iklan di Youtube, di Gmail, iklan di
Aplikasi mobile (Admob), dll.
Iklan di
mesin pencari Google sangat tertarget, dan menjadi pemicu untuk orang pasang
Iklan Google Remarketing di Situs Adsense, Youtube, Aplikasi Android, dll.
Jika Situs
kita bisa tampil di halaman pertama Google tanpa Iklan, yaitu dg teknik SEO
Google, maka Peluang orang klik situs kita lebih besar.
Semakin
banyak orang yg klik Situs kita atau situs di halaman pertama yg bukan
"Sponsor iklan Google Ads", maka semakin berkurang pendapatan
Google. Karena Google dapat Duit dari Klik Iklan Sponsor tsb.
Anehnya,
Google memberikan ruang hingga 10 situs yg bisa tampil di halaman
pertama Google dg menerapkan ilmu SEO Google. Dan hanya sekitar 7-8 Situs di
halaman pertama yg statusnya sbg Sponsor Iklan Google.
Oh ya,
ternyata salah satu rahasianya mungkin karena Google sdh merekam 2 Milyar
Pencarian per hari di Mesin Pencari Google tsb. Milyaran kata kunci
diketikkan orang setiap hari untuk mencari SOLUSI di halaman Google.
Tanpa
situs-situs SEO yg gratis tsb, tidak mungkin ada orang yg mencari
"Solusi" di Google. Kalo tidak ada orang yg mencari SOLUSI di Google,
maka Google tidak bisa menawarkan Iklan kepada Calon Pengiklan....!
Ahaaaa.....Jadi saling menguntungkan ya...Simbiosis Mutualisme...!
Ayo
ambil peluang emas ini..selalu sehat alami panjang umur.. Jangan sampai tertinggal lagi..
Paket Kesehatan yang paling Komplit untuk menjaga tubuh Anda tetap vit, sehat dan bugar awet muda..
Dapatkan segera, klik disini atau gambar dibawah ini..
Digital
Marketing for UMKM Indonesia.
Bagaimana meningkatkan OMSET PELAKU UMKM INDONESIA dg biaya yg sangat MURAH??
Sebentar
lagi mau Puasa & Lebaran.
Jika Sobat salah satu Pelaku UMKM Indonesia yg ingin meningkatkan OMSET sblm lebaran, ini saat yg tepat.
Momen yg
suangat tepat Bro...!
Biaya sangat kecil dg target OMSET bisa meningkat bbrp kali lipat.
Cara cepat bs dg Google Ads & Google Ads Remarketing. Plus List Building.
Cara cepat juga bs dg Fb Ads + IG Ads + Email Marketing. Plus Facebook Ads Retargeting.
Insya Allah kurang dari 10 hari hasilnya bs kelihatan.
Ini bukan teori. Karena sdh byk Murid RWP yg membuktikannya di KELAS TATAP MUKA.
Tapi bukan juga Garansi...He..he...!
Atau Cara lambat dg ilmu Bedah Website + Seo Google Mendalam.
Kalo ini
Hasilnya bs terlihat dlm 1-3 bln ke dpn. Insya Allah. Kelebihannya adalah
tanpa mengeluarkan biaya Iklan sama sekali.
Bagaimana jika Anda KOMBINASIKAN cara cepat & cara lambat di atas???
Wooww...!
Kepala Anda akan MENGEMBANG karena akan tahu Rahasia DATA "Potensi Harta Karun" di Internet.
Anda tdk
akan bs tidur dg nyenyak dalam bbrp hari karena otak Anda tersentak Kaget spt
tersengat "Listrik Rejeki".
Data yg Saya maksud adalah Data Bisnis Produk/Jasa Anda sendiri. Bukan
Produk orang lain....!
Banyak yg
merasa sepi Pembeli namun sebenarnya bukan sepi calon Pembelinya. Tapi dia
tidak tahu di mana tmp kumpul terbanyak calon Pembeli tsb. Dan tidak tahu
juga bagaimana cara mengundang calon Pembeli tsb supaya tahu Produk Anda bagus.
Produk atau
Jasa Layanan Anda bagus. Tapi jika tidak bisa mendatangkan calon Pembeli, yah
kasihan saja jadi banyak nganggurnya...!
TIDAK BANYAK orang yg tahu Potensi harta karunnya di Internet.
Mengapa?
Karena mereka tdk tahu cara membaca DATA Digital...!
GOOGLE mengeluarkan 14,9 Trilyun utk Investasi di Gojek karena tahu DATA HARTA KARUN org Indonesia di internet/mobile.
Padahal
Google tahu mereka blm dpt Profit dari Bisnis Gojek. Karena selama 7 thn
berdiri, Gojek blm Profit. Masih Bisnis BAKAR DUIT, subsidi terus
dari Investor...!!
Alibaba menyuntikkan Dana lebih dari 30 Trilyun di Lazada & Tokopedia.
Semua
Mereka lakukan karena tahu HARTA KARUN di Internet INdonesia lebih dari 30
Trilyun yg mereka Invest-kan...!
Lalu, apakah
Anda sbg PELAKU UMKM/Pemula mengeluh Omset menurun padahal blm pernah
membaca Data Harta Karun Produk Anda di Internet??
Mengapa Anda
tidak berpikir legal untuk "mencuri" penghasilan Google yg Rp. 100
Trilyun per bulan??
Sebagian besar Penghasilan Google berasal dari Iklan.
Pengaruh terbesar dari Search Engine Google.
Bayangkan jika situs Anda bisa tampil di halaman pertama Google dg puluhan
kata kunci, maka Anda berpeluang "mencuri" sebagian Penghasilan Iklan
Google. Yah gak gede2 amet, Rp. 10 Juta aja lumayanlah. Rp. 100 Juta sangat
luamayan...
Google gak akan merasa rugi jika dibandingkan Penghasilannya yg Rp. 100
Trilyun/ bulan tsb.
Think it....!
Cobalah
berpikir Sobat...